Melanjutkan tulisan kami sebelumnya, maka pada tulisan kali ini kami
akan berbagi kiat bagaimana menghitung besaran uang pertanggungan (UP)
yang idealnya Anda persiapkan. Asuransi Jiwa adalah salah satu bentuk
proteksi wajib yang dimiliki oleh seseorang terutama kepala keluarga
yang menjadi tulang punggung utama pencari nafkah bagi
keluarganya. Bila Anda termasuk hal demikian, maka Anda wajib
diasuransikan! Mengapa? Karena tentu saja untuk menyiapkan diri Anda dan
keluarga Anda bila nasib membawa Anda pada kondisi terburuk yaitu
meninggal. Dalam artian Anda sebagai tulang punggung nafkah keluarga
meninggal di saat istri dan anak-anak Anda masih dalam tanggungan Anda.
Sehingga bila Anda meninggal maka suramlah kondisi keuangan dan pencari
nafkah anak istri Anda. Bayangkan bagaimana masa depan finansial
keluarga Anda kelak, jatuh ke jurang kemiskinan adalah suatu hal yang
semakin nyata bagi keluarga yang Anda tinggalkan.
Nah, kalau demikian selanjutnya bagaimana cara kita menentukan uang
pertanggungannya? Kita lihat kembali manfaat dan tujuan adanya Uang
Pertanggungan adalah sebenarnya sebagai “peninggalan” atau bentuk
tanggung jawab Anda untuk keluarga yang ditinggalkan. Dengan maksud agar
mereka tetap dapat bisa “dinafkahi” oleh “peninggalan” Anda tersebut
melalui Uang Pertanggungan dalam jangka waktu tertentu, yang paling
tidak sampai dirasa mereka yang ditinggalkan sudah mampu mandiri mencari
nafkah.
Dalam kondisi ini beberapa pakar keuangan merekomendasikan paling
tidak uang pertanggungan tersebut mampu menafkahi keluarga Anda selama
10 tahun ke depan. Jadi misalnya rata-rata pengeluaran bulanan keluarga
Anda misalnya adalah Rp. 3.000.000 maka paling tidak Uang Pertanggungan
asuransi jiwa yang Anda butuhkan adalah sebesar Rp. 360.000.000.
Bagi Anda yang tidak mau repot mengkalkulasi manual, maka dapat
menggunakan software MyFamily Accounting. Di aplikasi ini selain dapat
mengkalkulasi Asuransi Jiwa juga dapat mengkalkulasi kebutuhan dana
Pensiun dan Pendidikan Anak. Semua serba otomatis dan ada ilustrasi
berupa grafik yang menarik.
Nah, setelah mendapatkan jumlah kebutuhan Uang Pertanggungan
selanjutnya Anda tinggal menseleksi kemudian memilih salah satu dari
produk-produk asuransi jiwa yang ada. Dari banyak pilihan yang tersedia
Anda akan dapat memilih mana yang lebih tepat buat kebutuhan Anda
beserta uang premi asuransi nya. Selamat menghitung dan memilih asuransi
jiwa
Jumat, 26 Juli 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar